728x90 AdSpace

Latest News

Cinta Bersegi yang Lurus

Pada suatu hari saya memperlihatkan foto seorang gadis ke pada nando. Rumah gadis itu di samping rumah Saya. Dan entah kesambet angin apa..sepertinya sih angin cinta sepoi-sepoi..nando seketika saat itu juga langsung jatuh cinta pada gadis yang ada di foto, padahal belum kenalan...woo pede ya nando hehe..langsung ni nando cari 1001 cara untuk bisa kenalan sama gadis itu dengan bantuan saya dan heri tentunya.

Langkah pertama via dunia maya yaitu add facebooknya cari nama nabilah. Nama gadis itu nabilah.
“Alhamdulillah bisa temenan akhirnya sama nabilah. Siap siap ni online sepanjang waktu buat jaga jaga kalau nabilah online bisa spek spek..”aelaaahh..tiap liat beranda yang di liat hanya nama nabilah yang lain di lewatin..ga penting..saat ini yang terpenting cuma nabilah. Kalau ga ada nama nabilah di beranda langsung menuju profilnya..
”hmm ga ada aktivitas juga...” batin nando. Nando pun tetap rajin rajin buka facebook, maklum facebooker. Eits....update status juga akhirnya, langsung pantengin dalam-dalam.
"laper jadi pengen makan sate..2.30WIB via blackberry"


Nando yang stand by di facebook langsung ambil langkah 1000 ngajak saya dan heri..kemana??? beli sate buat nabilah. Langsung saya telpon ilmi
“mii temenin gue yuk”
“kemana??”
“beli sate”
“Whhaatttttttt...malem-malem gini yang bener aja tar kalo ketemu Suzana yang beli sate juga gimana??..*Bang sate 200 tusuk bang*..kan serem”
“Ga bakalan!! tar gue yang ngadepin kalo ada”
“buat apaan sih??”
“buat nabilah”
“emang dia minta”
“ga sih...inisiatif gue aja baca dari status fbnya”
“zzzz Dezzziggg...sebaiknya jangan!! ga sopan malem-malem gini bertamu...apa kata pak ustad nanti”
“tapi ga bisa tidur ni gue inget nabilah mulu”
“ya udah lo beliin satenya dalam mimpi aja trus anterin ke rumahnya sekalian ngelamar dia..dengan gitu pasti lo pengen tidur kan biar bisa mimpi”
“boleh juga ide lo..ya udah gue mau tidur ah biar bisa mimpiin nabilah..doain lamaran gue di terima ya *dalam mimpi*”
“oke sob..good luck ya”

Berhari-hari pikiran nando di penuhi oleh nama nabilah kadang namanya sendiri ga kebagian tempat saking penuhnya. Berhari-hari mantengin facebook menanti-nanti postingan nabilah. Tiba-tiba nando loncat-loncat, nabilah upadaate status lagi ternyata...Yippiii Yipppiii nando senang bukan main-main
“Ingin pergi dan menghilang.. 00.00WIB via blackberry” setelah membaca jadi galau hhuuuuuffff apa ya maksudnya??? Tanya ilmi ah...
“mii dia upadaate status gini mii *Ingin pergi dan menghilang* maknanya apa ya mii”
“coba lo cari di kamus ada ga”
“kamus apa mii??”
“kamus hati dia..wkwkwkkk”
“ahhh lo mii...gue lagi serius juga”
“ya udah spek spek aja tanya kenapa”
“oke tar gue coba deh”

Akhirnya nando mencoba menulis coment dan langsung dapat pertamax di status nabilah
“pergi kemana?? jangan pergi dong” tapi beberapa saat kemudian statusnya hilang..
”loohh ko ga ada?? Di hapuskah??”
“mii statusnya di hapus mii..berarti dia dengerin kata-kata gue mii”
“masa sih hahaha”
“ada harapan ni mii kayanya, menurut lo gimana ndo”
“ya udah terus aja pantang mundur”
“Okeh sob..ya udah tar gue ke rumah lo ya”
“mau ngapain??”
“ketemu nabilah..masa ketemu lo..bantuin gue ya biar bisa ketemu dia”
“ya udah beres asal ada makan-makan gratisss”
“okeehhh..bisa di atur, Thanks Mii”
“sama-sama sob”

Nando pun siap-siap ke rumah saya “Akhirnya hari ini dia ketemu nabilah juga, siap-siap ah pake baju paling rapi rambut jeli kaya orang mau lamaran gitu..lamaran pekerjaan maksudnya hehe. Okeeehh saatnya meluncur ke rumah Ilmi” Sampai sana nando ketemu saya dan heri.
“mana reri?? panggilin si nabilah dong suruh kesini”
“suruh ngapain”
“suruh bersih-bersih mesjid &^$$, ya gue mau ngomong serius lah sama dia tentang masa depan, gimana sih lo”
“emang lo udah siap??”
“siap insyaAlloh...eh tapi gimana ngomongnya?? Ajarin dong”
“siap ga?? Gue panggil sekarang ni”
“eh eh e..eentar dulu..eh iya sekarang aja..eh tapi gimana ngomongnya” nando bingung..berdiri..duduk.. berdiri lagi..balik kanan..balik kiri..muter-muter..nari balet..alah.
“itung sampe tiga ni!! Jadi ga”
“eengg entar dulu deh nunggu dia lewat aja”

Akhirnya kami bertiga menanti nabilah lewat depan rumah saya. 5 jam kemudian nabilah lewat..ahhhh senangnya. Hati nando langsung berbunga-bunga..ada bunga kol bunga bank dan bunga zainal.
“tu tu lewat tu panggil..panggil” teriak saya
“jangan mii belum siap gue..gue mau liat dia dari sini aja”
“yaaahhh ini yang lo maksud ngomongin masa depan” Saya dan heri cuma bisa pasrah dengan sikap saya yang belum berani bertindak.
“Ternyata mengutarakan perasaan itu tak semudah membalikan badan ya, bahkan badan yang gendut sekalipun, ya udah gue pulang dulu ya sob..mau mempersiapkan jiwa raga dan tenaga untuk melamar nabilah”
“Haha okeh sob semoga lo berhasil” saya dan heri hanya bisa tertawa melihat tingkah laku nando.

Akhirnya nando pulang lagi dengan galau tapi seenggaknya nando bisa melihat nabilah hari ini. Sampai rumah nando bergumam sendiri “Ahhhh kenapa susah sekali mengutarakan isi hati ini kepadanya. Nabilah seandainya kamu tau isi hatiku.. kata pelajaran biologi ada darah mengalir disana..letaknya di sebelah jantung makanya ada istilah jantung hati..dan saat ini jantung hatiku itu kamu nabilah. Seandainya kamu bisa baca hatiku..ingin ku tulis isi hatiku ini pada selembar surat cinta dan ku kirimkan padamu tapi aku ga boleh surat-suratan sama mama...jadi hanya bisa ku tulis di dalam hati...tapi sebagian sudah aku tulis di status facebook biar kamu bisa baca..dan sebagian lagi masih ada di dalam hati dan aku berharap kamu tetep bisa baca meskipun di dalam hati..kalau ga bisa juga..coba diikutin pelatihan membaca dulu hatinya “pelatihan membaca hati”. Mungkin wajahku biasa saja tapi kekagumanku padamu luar biasa. Bukankah nama kita itu kalau di sandingkan di undangan pernikahan sangatlah indah “Nando & Nabilah” seperti sebuah judul dongeng dari negri cinta”.

Setelah berusaha menyiapkan jiwa raga dan tenaga akhirnya nando punya keberanian mengungkapkan isi hatinya pada nabilah. Ditemuilah nabilah saat itu dan disampaikan isi hatinya, tapi sayang ternyata nabilah hanya ingin berteman dengan nando. Nando kecewa tapi dia lega bisa menyampaikan isi hatinya pada nabilah, mungkin sekarang nabilah belum bisa menerimanya tapi suatu saat bisa saja dia berubah pikiran. Di lain cerita saya juga sedang mengejar cintanya, meskipun yang di kejar ga merasa di kejar...lari engga di tangkap juga ga mau..hayo loo gimana tu hehe.

Singkat cerita nabilah menyampaikan sesuatu pada nando bahwa sebenernya yang dia suka itu bukan dia tapi saya, kelurga pun menyetujui kalau dia sama saya. Dan keluarganya minta supaya bisa di percepat ke jenjang yang lebih serius supaya bisa sama-sama menjaga agama. “Tenggg” mendengar hal itu nando kaget, hatinya seperti di tusuk...jarum jam *yaahhh patah dong jarum jamnya..biarlah itu urusan dia* seketika nando di rundung kegalauan yang menyeruak. Tak disangka saya sendiri adalah saingannya.
"kayanya lebih baik aku loncat dari sini ni, semua tak ada artinya lagi" nando mulai putus asa. dan akhirnya loncatlah dia
"aaaaahhhhh...gedebuk buk..buk.buk..buk..masyaalloh suara tubuhku menggema di kamar sekecil ini, untung kasurnya pendek" nando mencoba loncat dari kasur, untungnya masih bisa di selamatkan.
"huuuhhhff sakit hati itu seperti sariawan ya..ga berdarah tapi sakitt banget." Berkali-kali nando menarik nafas panjang, nafasnya pun mulai molor karna sering di tarik-tarik, tapi dia masih berharap semua akan baik-baik saja.

Saya pun bingung dengan perubahan sikap nando padanya yang agak jutek di tahan gitu. Tapi akhirnya saya tau penyebabnya bahwa ternyata nabilah menaruh hati kepada saya. Saya belum tau nabilah menaruh hatinya di sebelah mana, setelah dia mengecek hatinya ternyata benar ada hati nabilah di sana..tsaahh!! "waduuhh" Saya kaget dia bingung dengan situasi ini, dia berada di sebuah persimpangan jalan yang sulit dipilih. Di satu sisi ketika dia siap menikah tiba-tiba panggilan itu datang melalui seorang nabilah maka untuk bisa sama-sama terjaga saya seharusnya bisa mendatangi panggilan itu, tapi di sisi lain dia memikirkan perasaan sobat saya yang sangat mengharapkan nabilah, dari kejauhan sayup-sayup terdengar suara musik tetangga "sobat maafkan aku mencintainya" jlebb hihi.

Akhirnya saya minta petunjuk pada Allah dan mengajak nando membicarakan masalah ini dari hati ke hati, mencoba mencari jalan tengah tanpa ada yang merasa terluka. Dan kami pun menemukan jalan tengah itu. Kami akhirnya tau cinta mana yang harus di menangkan, bukan cinta saya, cinta nabilah, atau cinta nando tapi cinta yang mutlak "cinta Allah". Ketika Allah sudah berkehendak maka manusia tak bisa menolaknya termasuk saya yang memang harus mendatangi panggilan itu dari Allah. Dan nando pun akhirnya ikhlas merelakan dia untuk dia karena Allah, untuk ibadahnya juga untuk ibadah saya maupun nabilah. Disini tidak ada yang kalah melainkan sama-sama menang. Sama-sama bisa memenangkan cinta yang menciptakan cinta, karna tujuan mereka bukan semata-mata karna ego & perasaan tapi karna "ibadah" kepada Allah.

Kami teringat pada satu nasehat “Sesuatu yang menurutmu baik bagimu, belum tentu baik menurut Allah. Dan sesuatu yang menurutmu buruk bagimu, belum tentu buruk menurut Allah” sehingga cinta bersegi di antara mereka bisa di luruskan dengan baik.
"semoga lo sama nabilah lancar barokah mii"
"amiiin Tks ndo, gue yakin lo bisa dapet yang lebih baik"
"amiin ga nyangka ya cerita kita jadi serius gini sampe jadi cerpen haha"
"iya gue juga ga nyangka, ini sudah jadi skenario Allah sob..semoga bermanfaat ya bagi yang baca haha"
Mereka pun larut dalam canda dan keikhlasan.
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

1 comments:

Item Reviewed: Cinta Bersegi yang Lurus Description: Rating: 5 Reviewed By: Rosikhul
Scroll to Top